NEWSFEED.ID, Surakarta — SDN Ngadirejo 1 Kartasura menunjukkan komitmennya dalam memberikan apresiasi mendalam kepada para pendidik melalui gelaran Pentas Seni & Apresiasi Guru. Acara ini merupakan puncak perayaan Hari Guru Nasional dan terselenggara atas kerjasama apik antara pihak sekolah dan mahasiswa Praktik Lapangan Persekolahan (PLP) dari Universitas Sebelas Maret (UNS) pada 25 November 2025. Kegiatan yang diikuti oleh 364 siswa dari kelas 1–6 (paralel A dan B) serta 21 bapak ibu guru dan staf sekolah ini berlangsung mulai pukul 07.00 hingga 11.00 WIB.
Acara ini tidak hanya menjadi bentuk penghargaan bagi para pendidik, namun juga menjadi wadah bagi siswa untuk menampilkan kreativitas, bakat, dan rasa cinta mereka kepada guru melalui berbagai pertunjukan seni. Para siswa mempersiapkan berbagai penampilan terbaik mereka sebagai bentuk terima kasih dan kasih sayang kepada guru. Acara ini dipandu oleh MC yang energik, Raditya Bagus Jati Wibowo dan Budyaningtyas Viva Mahardhika.

Suasana khidmat tercipta saat seluruh peserta mengikuti lantunan lagu Indonesia Raya , Mars PGRI , dan Mars SD Negeri Ngadirejo 1 yang dipimpin oleh Ibu Linda. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan pembacaan doa, Perayaan Kepala Sekolah, dan pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa terima kasih atas pengabdian para guru. Puncak kemeriahan terletak pada penampilan seni dari para siswa dan guru. Setiap kelas menyajikan kreasi yang unik dan penuh makna.
Acara kemudian berlanjut dengan berbagai penampilan siswa dari setiap kelas yang telah dipersiapkan secara matang. Mulai dari tari tradisional, paduan suara, pembacaan puisi, hingga penampilan musik sederhana yang melibatkan alat musik ritmis. Sorak kagum dan tepuk tangan dari guru serta tamu undangan mengiringi setiap penampilan, menciptakan suasana haru sekaligus bangga atas keberanian dan kreativitas para siswa. Mahasiswa PLP UNS turut berperan dalam proses pendampingan latihan, penataan panggung, serta dokumentasi kegiatan sehingga acara dapat berjalan lancar dan tertata rapi.
Selain pentas seni, kegiatan apresiasi guru menjadi momen yang paling dinantikan. Para siswa secara bergantian menyerahkan kartu ucapan, rangkaian bunga, serta hadiah sederhana kepada guru mereka sebagai ungkapan terima kasih. Banyak guru yang tampak terharu menerima kejutan tersebut. Kegiatan ini tidak hanya memperkuat kedekatan emosional antara siswa dan guru, tetapi juga menumbuhkan nilai-nilai budi pekerti, rasa hormat, dan kepedulian dalam diri siswa.
Mahasiswa PLP UNS juga menyampaikan apresiasi khusus kepada guru dan warga sekolah atas kesempatan yang telah diberikan selama mereka melaksanakan praktik lapangan. Mereka mengungkapkan bahwa pengalaman berinteraksi langsung dengan siswa dan guru di SD Ngadirejo 1 memberikan wawasan berharga terkait dunia pendidikan yang sesungguhnya. Pihak sekolah menyambut baik hal tersebut dan berharap kerja sama positif ini dapat terus berlanjut pada tahun-tahun berikutnya.
Sebelum seluruh rangkaian acara berakhir, suasana semakin meriah ketika mahasiswa PLP UNS mempersembahkan sebuah flash mob yang sudah mereka persiapkan sebelumnya. Gerakan energik yang ditampilkan para mahasiswa langsung mengundang perhatian seluruh siswa dan guru. Tanpa menunggu lama, warga sekolah ikut bergabung dengan antusias, menciptakan momen kebersamaan yang begitu ceria dan penuh kegembiraan. Flash mob tersebut menjadi salah satu bagian paling menarik pada perayaan Hari Guru tahun ini, sekaligus menambah kedekatan antara mahasiswa PLP dengan seluruh warga sekolah.
Kegiatan peringatan Hari Guru Nasional di SD Ngadirejo 1 Kartasura pada tahun 2025 ini tidak hanya menjadi ajang apresiasi bagi para pendidik, tetapi juga membuktikan bahwa kolaborasi yang harmonis dapat menciptakan kegiatan yang berkesan dan bermakna. Semangat gotong royong antara guru, siswa, dan mahasiswa PLP UNS memberikan contoh nyata bahwa pendidikan yang berkualitas tumbuh dari kekompakan seluruh pihak. Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat menghargai guru dan mencintai proses belajar semakin berkembang dalam diri siswa.












